Field Visit, 25 Juli 2017

LOKASI KUNJUNGAN: Bak penampungan serta sumber air yang ada di beberapa dusun Desa Sukoharjo. Kunjungan diakhiri dengan diskusi kecil dengan tokoh-tokoh dari 2 dusun (Dusun Kalangan dan Tlogo Tangi).

LATAR BELAKANG FIELD VISIT, Hasil kunjungan pada tanggal 18 Juli lalu menemukan 2 temuan penting. Dua temuan penting tersebut adalah:

  1. Desa Sukoharjo telah mempunyai saluran air sampai ke tingkat rumah. Dibangunnya sumber air tersebut berkat Program Pamsimas. Lokasi sumber air untuk bak berada tidak jauh dari bak penampungan. Air dari sumur bor ditarik ke atas dan ditampung di bak penampungan yang kemudian dialirkan ke rumah penduduk di beberapa dusun.
    FAKTA LAPANGAN SUMUR PANSIMAS DI DEKAT BALAI DESA

    • Sumber air sumur mempunyai kandungan Fe yang cukup tinggi. Tingginya kandungan Fe tersebut membuat mesin pompa harus rutin dibersihkan sebulan sekali dengan biaya servis sekitar 800 sampai dengan 1 juta rupiah.
    • Walaupun air yang dipakai mempunyai kandungan Fe tinggi, namun konstruksi bak penampungan air (tandon) tidak disetup untuk mengatasi masalah tersebut sehingga Fe yang tidak ter-aerasi menyebabkan masalah operasional pada pompa.
    • Fe menimbulkan dampak korosi pada pompa. Akibatnya bisa ditebak, pompa tidak bekerja maksimal yang itu berarti pasokan air ke masyarakat terhambat.
    • Akibat sering tidak maksimalnya distribusi air berdampak pula pada macetnya kewajiban membayar iuran yang seharusnya dilakukan oleh warga.
  2. Sumber air di rest area (lahan PTP) hilang.
    Sumber air yang ditemukan dan telah diukur pada bulan Januari lalu, pada saat masuk musim kemarau ternyata hilang. ‘Hilangnya’ sumber air ini berakibat pada perubahan pelaksanaan pembangunan water catchment seperti yang telah direncanakan semula.

Berdasar temuan penting tersebut maka rencana pembangunan water catchment di rest area tidak mungkin dilanjutkan. Atas keputusan itu pihak internal Dian Desa melakukan diskusi kecil apa yang perlu segera dilakukan untuk menyikapi temuan tersebut.

Dalam diskusi kecil yang diadakan, ada dua hal yang direncanakan untuk ditawarkan (opsi) kepada masyarakat di dua dusun yang menjadi target program. Kedua opsi tersebut adalah:

  1. Hanya merehab tiga sendang yang ada, yaitu Sendang Tlogo Tangi (1 & 2) dan Sendang Krajan.
  2. Merehab tiga sendang (Sendang Tlogo Tangi & Krajan) serta mendekatkan air ke lingkungan dusun. Konsekuensi lanjutan dari opsi kedua adalah diperlukannya pompa, jalur distribusi baru dan beberapa hal teknis lainnya. Ke depan, pilihan akan opsi kedua memberi konsekuensi perawatan agar apa yang telah dibangun dapat berkelanjutan (sustainable).

Bak Penampungan Air – Pansimas, berkenaan dengan temuan adanya bak penampungan air yang ternyata telah mempunyai jalur pipa ke rumah-rumah maka team dari Yayasan Dian Desa akan melakukan ‘pengamatan’ langsung kondisi bak, penampungan serta jalur distribusi air yang ada.

Selain secara khusus mengamati kondisi bak penampungan air di sebelah balai desa, team Yayasan Dian Desa akan melakukan pengamatan serta evaluasi kecil atas keberadaan beberapa bak penampungan air lain yang juga ada di dusun Desa Sukoharjo.

Fakta-fakta di ataslah yang melatar belakangi lanjutan field visit ke Desa Sukoharjo.

FIELD VISIT RESULT

PERTEMUAN KECIL TOKOH MASYARAKAT 2 DUSUN & PERANGKAT DESA, Team dari Yayasan Dian Desa menginisiasi pertemuan kecil di Balai Desa Sukoharjo. Pertemuan kecil ini dihadiri tokoh-tokoh masyarakat dari 2 dusun.

Tujuan dari pertemuan kecil ini adalah:

  • Memberi gambaran pada tokoh-tokoh masyarakat akan 2 opsi berkenaan dengan sendang. Kedua opsi tersebut adalah (apakah) sendang hanya akan direhab saja dan opsi kedua, (apakah) proses rehab akan dilanjutkan dengan mendekatkan air ke lingkungan dusun.
  • Secara spesifik, opsi ke 2 disertai dengan pemaparan konsekuensi yang akan menjadi ‘beban’ atau ‘tanggung jawab’ masyarakat apabila opsi kedua dipilih. Pemaparan konsekuensi ini menjadi penting untuk menjamin apa yang telah dibangun akan lestari (sustainable).

Point-Point Hasil Pertemuan Kecil, Di awal pertemuan, team dari Yayasan Dian Desa menjelaskan secara singkat tentang PT. SMI, TMJ serta Yayasan Dian Desa. Intinya, kami menyampaikan 2 hal: Pertama, bahwa Yayasan Dian Desa mendapat mandat dari PT. SMI untuk melakukan program CSR. Kedua, Yayasan Dian Desa memaparkan rencana rehabilitasi ketiga sendang (kemudian disebut sebagai opsi 1) serta alternatif opsi kedua, yaitu rehabilitasi dan mendekatkan sumber air ke lingkungan dusun. Pemaparan tentang opsi kedua disertai dengan detil beragam konsekuensi yang harus dijalankan masyarakat ke depan.

Setelah pemaparan dari team Yayasan Dian Desa selesai, berikut beberapa pandangan yang kami rangkum dari peserta diskusi:

  1. Pandangan dari warga Kalangan
  • Rencana rehabilitasi ketiga sendang adalah rencana lama dan sudah diajukan kepada TMJ, namun pada faktanya sampai sekarang tidak terlaksana dengan baik. Ditegaskan, bahwa kesepakatan diantara warga dua dusun adalah untuk merehabilitasi dan tidak ada rencana untuk dinaikkan sama sekali karena beberapa pertimbangan, seperti:
  • Sendang Tlogo 1 dan Tlogo 2 tidak hanya dimanfaatkan untuk kegiatan cuci, mandi dan minum penduduk Dusun Kalangan dan Tlogo Tangi, tetapi sebagian alirannya juga dimanfaatkan untuk irigasi pertanian di sekitar dan di bagian bawah sendang. Penerima manfaat irigasi pertanian dari 2 sendang tersebut bukan saja masyarakat Dusun Kalangan ataupun Dusun Tlogo Tangi tetapi juga masyarakat dusun lain.

Karena sendang dimanfaatkan tidak hanya untuk cuci mandi minum tetapi juga untuk irigasi, maka muncul kekhawatiran jika sendang disedot ke bak penampungan atas (atau jika didekatkan ke dusun) volume air akan jauh berkurang terutama untuk irigasi sawah. Dan jika ini terjadi, ada ketakutan lebih besar yaitu munculnya konflik dengan masyarakat di dusun lain yang selama ini menjadi penerima manfaat sendang.

  • Ada kekhawatiran akan komitmen dan kemampuan warga untuk ‘membayar’ iuran bulanan jika air dari sendang disalurkan langsung ke rumah-rumah.

 

Inspirational Minimalist Bedrooms Design Ideas
Visit Us On FacebookVisit Us On Instagram